Ustad Jefri, Guru SD Al Hikmah, Latih Motorik Kasar dengan Cara Menyenangkan: Bermain Lempar Bola
Surabaya, 2 September 2024 — Ustad Jefri, guru SD Al Hikmah, telah mengembangkan metode pembelajaran baru yang kreatif dan menyenangkan untuk melatih motorik kasar anak didiknya. Dengan menggabungkan permainan tradisional dengan aktivitas fisik, Ustad Jefri berhasil menarik minat para siswa melalui kegiatan bermain lempar bola di lapangan sekolah.
Permainan ini merupakan salah satu program BK dalam mengawal tumbuh kembang anak, terutama perkembangan fisik dan sosial. Dalam permainan ini, para siswa diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan lempar bola berpasangan dan tim, dengan tujuan untuk melatih keseimbangan, koordinasi tubuh, serta memperkuat otot-otot besar seperti tangan dan kaki. Aktivitas ini tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang kerja sama, komunikasi, dan kemampuan menyusun strategi.
Menurut Ustad Jefri, memilih aktivitas bermain lempar bola sebagai media pembelajaran motorik kasar memiliki beberapa kelebihan. “Permainan lempar bola ini adalah cara yang menyenangkan untuk melatih motorik kasar. Selain itu, melalui permainan ini, anak-anak belajar bagaimana mengoordinasikan gerakan tubuh mereka, meningkatkan refleks, dan memperkuat otot-otot mereka, semua tanpa terasa seperti latihan formal,” ujar Ustad Jefri dengan antusias.
Dengan kegiatan bermain lempar bola ini, Ustad Jefri berharap dapat terus memberikan pengalaman belajar yang positif bagi siswa-siswanya, serta menginspirasi guru-guru lain untuk menemukan cara kreatif dalam mengembangkan potensi anak didik mereka.
Para orang tua pun menyambut baik program ini karena melihat anak-anak mereka pulang ke rumah dengan cerita-cerita seru dan wajah yang ceria. Mereka mengaku senang anak-anak mereka lebih aktif bergerak dan lebih sehat.
Dengan pendekatan yang menyenangkan dan edukatif ini, SD Al Hikmah terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang terbaik bagi para siswa, tidak hanya di bidang akademis, tetapi juga dalam mendukung perkembangan fisik dan sosial mereka.
