SD Al Hikmah Surabaya kembali menghadirkan pengalaman belajar yang kreatif dan menyenangkan melalui pelaksanaan Sumatif Akhir Semester yang tidak hanya berupa ujian tulis, tetapi juga berbasis praktik langsung. Salah satu mata pelajaran yang diujikan secara praktik adalah SBDP (Seni Budaya dan Prakarya) untuk siswa kelas 1 dan 2. Materi sumatif SBDP SD Al Hikmah ini dikemas bukan hanya untuk menilai pemahaman anak, namun juga untuk menumbuhkan kreativitas anak.
Pada sumatif kelas 1, siswa diajak mengekspresikan kreativitas melalui kegiatan menggambar dan mewarnai menggunakan kuas dari bahan-bahan alami. Beragam media unik disediakan, seperti daun pepaya, irisan buah belimbing, batang sawi, irisan pare, hingga batang daun pisang. Anak-anak tampak antusias saat membuat gambar daun dengan teknik cap. Mereka mewarnai daun alami lalu menempelkannya ke kertas sehingga menghasilkan bentuk daun yang artistik. Begitu juga saat membuat motif bunga, siswa menggunakan batang sawi yang dicelupkan ke pewarna, kemudian dicapkan ke kertas hingga membentuk pola menyerupai bunga.
Sementara itu, siswa kelas 2 mengikuti sumatif SBDP dengan membuat tangram. Anak-anak terlebih dahulu mewarnai berbagai bentuk geometri seperti segitiga, persegi, dan persegi panjang. Setelah selesai, mereka memotong bentuk-bentuk tersebut dan menyusunnya kembali sesuai pola atau gambar yang ada pada soal. Kegiatan ini tidak hanya mengasah kreativitas, tetapi juga melatih kemampuan visual-spasial, ketelitian, dan koordinasi motorik halus.
Kegiatan sumatif berbasis praktik ini menunjukkan bahwa penilaian di SD Al Hikmah Surabaya tidak terbatas pada ujian tulis saja. Sekolah terus menghadirkan penilaian yang menyenangkan, aplikatif, dan bermakna sehingga siswa dapat menunjukkan kemampuan mereka secara langsung melalui aktivitas-aktivitas kreatif.