(30 Sep 2025 | 09:38)

Guru Kelas 1 Latih Motorik Anak Lewat Permainan Tradisional

Guru kelas 1 SD Al Hikmah Surabaya tidak hanya fokus pada capaian akademis semata, tetapi juga memperhatikan perkembangan motorik siswa. Hal ini penting karena di usia sekolah dasar, anak-anak sedang berada dalam masa emas pertumbuhan, termasuk perkembangan fisik dan koordinasi tubuh.

Seperti yang dilakukan guru kelas 1 SD Al Hikmah Surabaya, ustazah Sania dan ustazah Putri, mereka melatih motorik murid mereka melalui permainan tradisional. Dengan permainan seperti engklek dan ular tangga, anak-anak dapat melatih keterampilan motorik kasar maupun halus.

Lebih dari sekadar aktivitas fisik, permainan tradisional juga memberikan nilai tambah dalam hal pelestarian budaya. Anak-anak diperkenalkan pada permainan warisan nenek moyang yang kini semakin jarang ditemui di tengah dominasi gawai dan permainan modern.

Yang tak kalah penting, anak-anak merasa senang karena belajar sambil bermain. Melalui permainan ini, mereka tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga terbiasa bekerja sama, menghargai aturan, serta membangun interaksi sosial yang positif.

Dengan demikian, kegiatan bermain tradisional menjadi sarana belajar yang menyenangkan sekaligus bermakna, di mana perkembangan akademis dan non-akademis dapat berjalan beriringan.

Topik Berita
melatih motorik kasar